Komputer

Inilah 8 Pokok Penting Beda SSD dan HDD

×

Inilah 8 Pokok Penting Beda SSD dan HDD

Share this article
Inilah 8 Pokok Penting Beda SSD dan HDD

Beda SSD dan HDDDi zaman modern seperti saat ini perkembangan pabrikan elektronik semakkin pesat. Biasanya, mereka menghadirkan berbagai inovasi baru untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Penggunaan laptop atau komputer bukan lagi hal asing di era sekarang.

Biasanya, beberapa orang kerap mencari media penyimpanan agar semua data yang dimilikinya aman. Ada dua media penyimpanan yang mungkin sudah tidak asing lagi didengar. Media yang dimaksud adalah SSD atau Solid State Drive dan HDD atau Hard Disk Drive. Apakah perbedaan dari dua penyimpanan ini? Berikut pembahasannya.

Pengertian HDD

Sebelum membahas beda SSD dan HDD, ada baiknya mengenal lebih dulu apa itu HDD. HDD merupakan sebuah kepanjangan dari Hard Disk Drive. Di mana, hal ini merupakan sebuah hardware yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data pada sebuah komputer atau laptop. Berbagai hal seperti software, operating system dan file disimpan dalam HDD ini.

Biasanya, para pengguna windows tidak asing lagi dengan sebutan drive C. Drive C sendiri bisa dikatakan sebagai partisi utama hard drive dalam komputer atau laptop. Sebenarnya, dalam penggunaannya sendiri ada yang drive D atau E. Pembagian dari partisi ini dimaksudkan untuk membuat data dalam drive tersebut aman ketika laptop atau komputer mengalami kerusakan.

Pengertian SSD

Setelah mengetahui apa itu HDD, pembahasan selanjutnya lebih kepada SSD-nya. Ketika sudah mengetahui kedua hal ini, tentu akan lebih mudah untuk memahami beda SSD dan HDD. SSD sendiri biasa dikenal dengan nama panjang solid state drive. Media penyimpanan yang satu ini berbasis sirkuit. Di mana, tersusun atas beberapa chip memori yang saling terintegrasi tanpa adanya piringan cakram.

SDD sendiri memiliki ketahanan yang bagus terhadap goncangan. Data yang tersimpan dalam SDD sendiri tidak disimpan dalam lapisan-lapisan magnetik. SDD tidak akan menghasilkan suara yang berisik karena tidak memiliki piringan cakram.

Baca Juga: Cara Melihat Status WA Tanpa Ketahuan 

Beda SSD dan HDD

Setelah mengetahui pengertian dari kedua penyimpanan tersebut, akan dibahas lebih dalam mengenai beda SSD dan HDD. Nah, berikut pembahasannya.

1. Segi cara kerja

Perbedaan pertama bisa dilihat dari segi cara kerja. Cara kerja HDD bisa dikatakan sebagai bentuk perpaduan antara sistem mekanik dan elektrik. Di mana, komponen ini penunjang performa. Nah, sementara SSD sendiri lebih kepada sistem full elektrik tanpa adanya part penggerak ketika proses penulisan atau pembacaan data.

Jika disederhanakan, beda SSD dan HDD yang satu ini diibaratkan flashdisk dengan floppydisk. Nah, untuk SSD sendiri cara kerjanya mirip dengan flashdisk. Sementara, HDD sendiri cara kerjanya mirip dengan floppydisk atau disket.

2. Kecepatan baca dan tulis data

Selanjutnya, perbedaan kedua penyimpanan ini bisa dilihat dari kecepatan baca dan tulis data. Kecepatan baca dan tulis data ini merupakan hal paling krusial yang membuat para pengguna banyak beralih dari HDD dan SSD. SSD sendiri lebih bisa diandalkan karena memang lebih unggul sampai 8 kali lipat dibandingkan dengan HDD.

3. Dari Bentuk dan Ukurannya  

Beda SSD dan HDD ternyata bisa dilihat dari seberapa besar ukuran dan dimensinya. SDD memiliki ukuran lebih kecil dibandingkan dengan penyimpanan HDD. Untuk performa sendiri, SSD memiliki performa lebih bagus dibandingkan dengan HDD. Nah, untuk kamu yang memang ingin memiliki media penyimpanan berperforma tinggi dan ringkas, bisa memilih SSD.

4. Usia pakai

Selanjutnya, perbedaan dari kedua penyimpanan ini bisa dilihat usia pakai. HDD sendiri memiliki usia yang ditentukan dari cara perawatannya. Jika HDD mengalami kerusakan seperti bad sector, maka artinya sudah perlu diganti. Jika HDD tidak mengalami kerusakan, maka usia pakainya pun menjadi panjang.

Sementara itu, SSD sendiri memiliki batas usia yang dihitung menggunakan satuan Terabytes Written (TBW). TBW sendiri bisa dikatakan sebagai hitungan untuk setiap kali menulis ulang data di media penyimpanan tersebut. Ketika melakukan penulisan ulang, maka SSD akan mengalami penurunan kemampuan dan pada akhirnya akan rusak ketika sudah mencapai batas TBW. Beda SSD dan HDD terbilang sulit untuk diketahui secara langsung.

5. Harga

Terakhir, perbedaan kedua penyimpanan ini bisa dilihat dari harganya. Tentu saja, dengan melihat performa, kecepatan dan bentuk, baik SSD maupun HDD memiliki harga yang berbeda. Dilihat dari perbedaan-perbedaan di atas, penyimpanan SSD memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan penyimpanan HDD. Biasanya, harga yang ditawarkan untuk SSD sendiri dua kali lipat lebih mahal dibandingkan dengan HDD. Biasanya, harga dari SSD sendiri dipengaruhi juga oleh kapasitasnya.

Nah, itulah beda SSD dan HDD. Perbedaan ini tentu saja membuat pengguna lebih bisa mempertimbangkan akan memilih media penyimpanan yang mana. Pilihlah media penyimpanan yang memang memiliki kapasitas besar, ukuran ringkas dan performa lebih baik.