Jika Anda adalah seorang pengguna Windows, maka Anda pasti sudah mengenal Windows Defender. Windows Defender adalah program keamanan bawaan Windows yang dapat membantu melindungi komputer Anda dari virus, malware, dan ancaman keamanan lainnya.
Namun, terkadang Windows Defender dapat mengganggu aktivitas Anda, terutama jika Anda menggunakan program atau aplikasi tertentu yang dianggap sebagai ancaman oleh Windows Defender. Jika Anda ingin mematikan Windows Defender sementara atau secara permanen, berikut adalah panduan lengkap tentang cara melakukannya.
Mematikan Windows Defender Sementara
Jika Anda hanya ingin mematikan Windows Defender sementara, Anda dapat melakukannya dengan mudah menggunakan opsi yang disediakan oleh program. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pertama, klik ikon Windows di bagian kiri bawah layar Anda.
- Pilih “Settings” dan kemudian klik “Update & Security”.
- Pilih “Windows Security” di sebelah kiri layar.
- Klik “Virus & threat protection”.
- Di bawah opsi “Virus & threat protection settings”, klik “Manage settings”.
- Matikan opsi “Real-time protection”.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Windows Defender akan dimatikan sementara. Namun, pastikan untuk menghidupkannya kembali setelah selesai melakukan aktivitas yang memerlukan mematikan Windows Defender.
Mematikan Windows Defender Secara Permanen
Jika Anda ingin mematikan Windows Defender secara permanen, Anda dapat melakukannya dengan mengubah pengaturan di registri Windows. Namun, perlu diingat bahwa mematikan Windows Defender secara permanen dapat meningkatkan risiko keamanan pada komputer Anda. Oleh karena itu, pastikan untuk memiliki program keamanan alternatif yang dapat melindungi komputer Anda.
Berikut adalah langkah-langkah untuk mematikan Windows Defender secara permanen:
- Pertama, klik ikon Windows di bagian kiri bawah layar Anda.
- Pilih “Run” dan ketik “regedit”.
- Klik “OK”.
- Pilih “HKEY_LOCAL_MACHINE” dan kemudian pilih “SOFTWARE”.
- Cari folder “Policies” dan buat folder baru dengan nama “Windows Defender”.
- Buka folder “Windows Defender” dan buat “DWORD (32-bit) Value”.
- Beri nama DWORD tersebut sebagai “DisableAntiSpyware”.
- Klik kanan pada DWORD tersebut dan pilih “Modify”.
- Ubah nilai DWORD tersebut menjadi “1”.
- Klik “OK” dan keluar dari registri.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Windows Defender akan dimatikan secara permanen. Namun, pastikan untuk memiliki program keamanan alternatif yang dapat melindungi komputer Anda.
Kesimpulan
Windows Defender adalah program keamanan bawaan Windows yang dapat membantu melindungi komputer Anda dari virus, malware, dan ancaman keamanan lainnya. Namun, terkadang Windows Defender dapat mengganggu aktivitas Anda, terutama jika Anda menggunakan program atau aplikasi tertentu yang dianggap sebagai ancaman oleh Windows Defender. Jika Anda ingin mematikan Windows Defender sementara atau secara permanen, pastikan untuk mengikuti langkah-langkah di atas dan pastikan untuk memiliki program keamanan alternatif yang dapat melindungi komputer Anda.
