Techno

Pengertian Topologi Mesh: Karakteristik, Jenis, Cara Kerja, Kelebihan dan Kekurangan

×

Pengertian Topologi Mesh: Karakteristik, Jenis, Cara Kerja, Kelebihan dan Kekurangan

Share this article

Topologi jaringan komputer adalah tentang cara di mana komputer dan perangkat lain dihubungkan satu sama lain. Salah satu topologi jaringan yang paling populer adalah topologi mesh. Topologi mesh melibatkan setiap perangkat yang terhubung langsung ke setiap perangkat lain dalam jaringan. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian topologi mesh, karakteristik, jenis, cara kerja, kelebihan, dan kekurangan.

Pengertian Topologi Mesh

Topologi mesh adalah jenis topologi jaringan di mana setiap perangkat terhubung langsung ke setiap perangkat lain dalam jaringan. Artinya, tidak ada satu pun perangkat yang menjadi pusat atau titik sentral dari jaringan. Setiap perangkat memiliki koneksi langsung ke setiap perangkat lain dalam jaringan.

Topologi mesh adalah jenis topologi jaringan yang paling andal dan aman. Karena setiap perangkat terhubung langsung ke setiap perangkat lain, jika satu perangkat gagal, yang lain masih dapat berfungsi dengan baik. Selain itu, topologi mesh juga sangat skalabel, karena setiap perangkat dapat dengan mudah ditambahkan atau dihapus dari jaringan tanpa mempengaruhi koneksi perangkat lain.

Karakteristik Topologi Mesh

Berikut adalah beberapa karakteristik utama dari topologi mesh:

  • Setiap perangkat terhubung langsung ke setiap perangkat lain dalam jaringan
  • Tidak ada satu pun perangkat yang menjadi pusat atau titik sentral dari jaringan
  • Jika satu perangkat gagal, yang lain masih dapat berfungsi dengan baik
  • Sangat skalabel, karena setiap perangkat dapat dengan mudah ditambahkan atau dihapus dari jaringan tanpa mempengaruhi koneksi perangkat lain
  • Menggunakan banyak kabel dan sumber daya karena setiap perangkat harus terhubung langsung ke setiap perangkat lainnya

Jenis Topologi Mesh

Ada dua jenis topologi mesh: full mesh dan partial mesh.

Full Mesh

Dalam full mesh, setiap perangkat terhubung langsung ke setiap perangkat lain dalam jaringan. Artinya, jika ada n perangkat dalam jaringan, maka setiap perangkat harus terhubung langsung ke (n-1) perangkat lainnya. Ini berarti jumlah kabel yang diperlukan dalam full mesh sangat besar, karena setiap perangkat harus terhubung langsung ke setiap perangkat lainnya. Namun, full mesh sangat andal dan aman, karena jika satu perangkat gagal, yang lain masih dapat berfungsi dengan baik.

Partial Mesh

Dalam partial mesh, beberapa perangkat terhubung langsung ke beberapa perangkat lain dalam jaringan. Artinya, tidak semua perangkat terhubung langsung ke setiap perangkat lainnya. Jumlah kabel yang diperlukan dalam partial mesh lebih sedikit daripada full mesh, karena tidak semua perangkat terhubung langsung ke setiap perangkat lainnya. Namun, partial mesh kurang andal dan aman daripada full mesh, karena jika satu perangkat gagal, beberapa perangkat lain mungkin juga terpengaruh.

Cara Kerja Topologi Mesh

Dalam topologi mesh, setiap perangkat terhubung langsung ke setiap perangkat lain dalam jaringan. Ini berarti bahwa setiap perangkat harus memiliki banyak port untuk terhubung ke banyak perangkat lainnya. Misalnya, jika ada 4 perangkat dalam jaringan, setiap perangkat harus memiliki 3 port untuk terhubung ke 3 perangkat lainnya.

Setiap perangkat dalam topologi mesh bertanggung jawab untuk mengirim dan menerima data dari setiap perangkat lain dalam jaringan. Ini berarti bahwa setiap perangkat harus memiliki kemampuan untuk merutekan data sendiri, tanpa mengandalkan perangkat lain dalam jaringan.

Kelebihan Topologi Mesh

Berikut adalah beberapa kelebihan topologi mesh:

  • Sangat andal dan aman, karena jika satu perangkat gagal, yang lain masih dapat berfungsi dengan baik
  • Sangat skalabel, karena setiap perangkat dapat dengan mudah ditambahkan atau dihapus dari jaringan tanpa mempengaruhi koneksi perangkat lain
  • Tidak ada satu pun perangkat yang menjadi pusat atau titik sentral dari jaringan
  • Tidak ada kemacetan dalam jaringan, karena setiap perangkat memiliki jalur langsung ke setiap perangkat lain dalam jaringan

Kekurangan Topologi Mesh

Berikut adalah beberapa kekurangan topologi mesh:

  • Menggunakan banyak kabel dan sumber daya karena setiap perangkat harus terhubung langsung ke setiap perangkat lainnya
  • Kompleksitas konfigurasi yang tinggi
  • Biaya yang tinggi

Kesimpulan

Topologi mesh adalah jenis topologi jaringan yang sangat andal dan aman, karena setiap perangkat terhubung langsung ke setiap perangkat lain dalam jaringan. Ada dua jenis topologi mesh: full mesh dan partial mesh. Dalam topologi mesh, setiap perangkat bertanggung jawab untuk mengirim dan menerima data dari setiap perangkat lain dalam jaringan. Meskipun topologi mesh sangat andal dan aman, namun menggunakan banyak kabel dan sumber daya, kompleksitas konfigurasi yang tinggi, dan biaya yang tinggi. Namun, kelebihan topologi mesh melebihi kekurangannya, membuatnya menjadi salah satu jenis topologi jaringan yang paling populer dan andal.